Sunday, April 15, 2012

PRAKATA

Salam Seluler..

Yuk..,sejenak kita "sangat serius".

Beberapa tahun yang lalu, terjadi kemunduran ekonomi yang tajam (akibat mandeknya kredit sektor perumahan di AS), yang melanda hampir seluruh negara di dunia. Efeknya sampai ke seluruh sektor perdagangan juga ikut "hancur". Termasuk di Indonesia. Bahkan tukang nasi goreng (yang notabene barang dagangannya adalah kebutuhan pokok) pun mengeluh. Harga - harga melonjak tinggi. Daya beli masyarakat jebol.. Imbasnya pun sektor telekomunikasi seluler..!

Penjualan pulsa seluler menurun hingga 50 persen. Kita semua teriak.. Tul ga kawan - kawan?

Bagian yang menurut kami merupakan "perkara jahanam", adalah tingkah operator seluler dan para dealer. Benarlah pernyataan bahwa mereka juga kewalahan karena merosotnya perdagangan. Tapi menjadi tidak benar, dengan alasan tersebut, mereka membuat sistem yang "merampok" kita para pedagang.

Kawan - kawan pasti sudah paham kerugian akibat sistem cluster. Ga perlulah diterangkan lebih rinci. Banyak kawan - kawan saya yang modal dagangnya kisaran ratusan ribu dan satu buah etalase kecil di depan rumah yang dikontraknya. Sampai dengan 2 tahun lalu "modal segitu" cukuplah untuk kebutuhan sehari - hari. Sekarang? Bangkrut..!!!
Gimana ga bangkrut..,pola cluster yang diterapkan dealer (dan distempel "halal" oleh operator) memaksa kita belanja untuk beberapa hari. Barang numpuk.! Modal cekak. Lebih "jahanam" lagi, begitu mereka jadi penguasa pasar, harga naik..!! Dan kita pasti beli, ga pake nego...!!! Tanpa daya, cuma mengurut dada lah kita...
Kita dipaksa berdagang sesuai dengan target keuntungan mereka. Target keuntungan kita?? Ya, mereka juga yang atur.. Tumbanglah kita satu persatu......
Apa yang harus kita lakukan????
Satu kata kawan - kawan...,LAWAN...!!!!
Negeri ini sudah hancur total..,semuanya berjalan masing - masing. Kita "masyarakat lemah" jadi "anjing" yang dirantai di tiang halaman dan cuma sanggup menggonggong. Maling dan Rampok tetap leluasa mondar - mandir..
Ya.., LAWAN...!!!
Grup ini langkah awal yang kami buat dengan tujuan menyatukan kita semua..Lepas dari "kelompok - kelompok". Kita harus satu., pedagang grosir, pedagang server dan pedagang eceran. Tanpa kesatuan, kita ga bisa ngelawan.
Selanjutnya adalah koordinasi dan diskusi, lalu pembentukan dan pendirian Ikatan Pedagang Seluler Indonesia..Anggotanya semua pedagang pulsa di Indonesia tanpa terkecuali. Kami sedang menggagas konsep kesatuan dan ikatan, mudah - mudahan beberapa hari ke depan kita bisa melakukan pertemuan dan mendeklarasikan kesatuan kita, lalu secara konsisten kita jalankan. Kami menunggu apresiasi dari kawan - kawan. Yang siap jadi pengurus dan berada di garis depan nantinya untuk melawan clusterisasi, hubungi kami.
Saat ini "musuh kita" adalah operator merah, biru, dan kuning..Mari kita sama - sama bergerak, kita bubarkan clusterisasi seluler, dan kita kembalikan keadaan pasar seluler seperti dulu. Pasar seluler yang semarak, yang kompetitif, yang memiliki kesempatan dan peluang yang sama...!!!
Hubungi kami..
Salam dan sukses selalu...
Merdeka...!!

PERHIPUNAN PEDAGANG PULSA DAN SELULER INDONESIA ( PPPSI )